Akhir-akhir ini, dunia cryptocurrency mengalami perkembangan yang signifikan, dengan banyak proyek yang berhasil menarik perhatian investor. Salah satunya adalah Aigoxcel yang baru saja mengumumkan bahwa mereka berhasil menyelesaikan penjualan sejumlah 150 juta token AGXCE dalam pra-penjualannya. Dana yang terkumpul ini melebihi 20% dari target yang telah ditentukan, menunjukkan minat yang tinggi dari kalangan investor. Pendanaan ini tidak hanya diharapkan untuk memberikan dukungan finansial, tetapi juga untuk menandai awal dari langkah besar mereka di pasar global.
Dengan IDO yang rencananya akan dibuka bulan depan, banyak pihak yang penasaran bagaimana Aigoxcel akan menggunakan dana tersebut. Menurut informasi dari buku putih yang dirilis, total pasokan token AGXCE adalah 1,5 miliar, dengan berbagai alokasi dana yang sudah ditentukan untuk memberikan transparansi dan keadilan di dalam sistem. Ini adalah signifikasi penting dari langkah awal mereka menuju ekosistem yang lebih terdesentralisasi dan berkelanjutan.
Strategi Pembagian Token AGXCE
Dalam melakukan penawaran dan distribusi token, Aigoxcel telah menetapkan alokasi yang cukup jelas. Dengan 10% dari token, atau sekitar 150 juta, dialokasikan untuk private sale bagi para investor institusi, proyek ini menunjukkan keinginannya untuk menjalin kemitraan strategis yang kuat. Selanjutnya, 8% dari total token akan dialokasikan untuk IDO yang ditujukan kepada komunitas global, menciptakan kesempatan bagi lebih banyak investor untuk terlibat. Alokasi yang cermat ini diharapkan dapat mengurangi potensi konsentrasi kekuatan pasar di tangan segelintir orang dan mendorong partisipasi yang lebih luas dari komunitas.
Lebih dari itu, mereka juga memperhatikan kepentingan tim yang terlibat, dengan 15% token untuk tim dan penasihat, di mana sistem penguncian bertahap dirancang untuk menjaga kestabilan. Selain itu, ada pula 25% token yang disediakan untuk insentif ekosistem, termasuk bagi developer, node, dan mitra strategis mereka. Dengan mekanisme ini, Aigoxcel berupaya untuk memastikan bahwa semua pihak yang terlibat merasa mendapatkan manfaat dan dapat berkontribusi secara aktif.
Mendorong Inovasi dan Kepatuhan
Salah satu fokus utama Aigoxcel adalah untuk membangun kemitraan yang solid dan mengedepankan aspek kepatuhan dalam operasionalnya. Di tengah semakin ketatnya regulasi di dunia cryptocurrency, Aigoxcel berupaya untuk memperkuat sistem keamanannya melalui penggunaan teknologi mutakhir. Mereka telah merencanakan untuk menggunakan multisig, audit kontrak pintar, serta program bounty bug untuk mendeteksi dan mencegah potensi ancaman.
Selain itu, Aigoxcel juga memperhatikan keberlanjutan ekosistemnya dengan mengaplikasikan mekanisme risiko real-time untuk mencegah serangan 51% dan double-spending. Hal ini penting dalam menjaga kepercayaan investor dan stabilitas pasar. Dengan pengajuan lisensi aset virtual di berbagai wilayah, Aigoxcel menunjukkan komitmennya untuk beroperasi di dalam kerangka hukum yang berlaku dan mendukung listing serta sirkulasi lintas negara token AGXCE.
Akan datang, diharapkan bahwa partisipasi komunitas akan semakin digalakkan melalui peluncuran modul tata kelola on-chain. Dengan modul ini, pemegang token AGXCE dapat terlibat dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan pembaruan protokol, penggunaan dana, dan arah pengembangan ekosistem. Berbagai program insentif juga dirancang untuk memberikan penghargaan bagi partisipasi aktif, menciptakan rasa memiliki dan keterlibatan di komunitas.
Dengan semua langkah yang diambil Aigoxcel, analisis industri menyatakan bahwa proyek-strategi yang berfokus pada mining hijau dan kepatuhan hukum akan menarik perhatian investor institusi di era tren investasi ESG yang sedang berkembang. Keberhasilan dari private sale ini hanyalah awal, dan dengan IDO yang segera diluncurkan, banyak yang menantikan dampak yang akan ditimbulkan oleh proyek ini terhadap pasar cryptocurrency di masa depan.