JAKARTA – Di tengah ketidakpastian global dan tantangan ekonomi yang semakin kompleks, seminar tentang pembangunan ekonomi di Asia Tenggara dan Indonesia mengangkat tema penting pada ekosistem yang dinamis. Acara ini diselenggarakan di Auditorium Benny Subianto, Universitas Paramadina, pada Kamis (17/7/2025). Diskusi ini menghadirkan perspektif baru tentang bagaimana negara beradaptasi dengan perubahan global.
Dengan banyaknya perubahan yang terjadi, setiap negara menghadapi tantangan yang berbeda dalam pengembangan kebijakan. Diskusi ini menekankan kesempatan untuk menyusun strategi pembangunan yang lebih inklusif dan visioner. Sudah saatnya kita memanfaatkan kekuatan yang dimiliki untuk mengubah tantangan menjadi peluang, bukannya hanya mengandalkan jalan yang telah ada.
Pergeseran Paradigma dalam Pembangunan Ekonomi
Pergeseran kekuatan ekonomi dan politik di dunia menawarkan tantangan sekaligus peluang. Saatnya mengambil pendekatan baru dalam reformasi kebijakan. Kita bisa mengambil pelajaran dari negara lain, khususnya di Asia Tenggara, yang berhasil beradaptasi dengan perubahan ini. Kebijakan yang terencana dan inklusif akan menjadi kunci untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.
Pengalaman negara-negara seperti Vietnam, yang mengalami pertumbuhan pesat, harus menjadi panduan bagi kita untuk mengidentifikasi faktor-faktor kunci dalam kebijakan yang sukses. Belajar dari mereka, kita dapat merumuskan strategi yang lebih tepat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di tanah air kita. Media sosial sebagai sarana pembentukan opini publik juga berperan penting dalam mengarahkan kebijakan publik yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Strategi Pembangunan yang Efektif
Pembangunan ekonomi yang berkelanjutan memerlukan strategi yang berani dan inovatif. Setiap negara perlu menyesuaikan pendekatannya dengan situasi yang ada, mengedepankan keberanian dalam melakukan reformasi. Negara-negara di Asia Timur, misalnya, berhasil dalam kombinasi antara industrialisasi dan reformasi birokrasi yang efisien. Ini menunjukkan bahwa kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh kebijakan yang kuat, tetapi juga mengenai pelaksanaan yang tepat waktu dan konteks yang relevan.
Dengan mempertimbangkan situasi saat ini, penting bagi Indonesia untuk menetapkan target yang lebih realistis dalam mencapai pertumbuhan ekonomi yang diinginkan. Ini termasuk menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan meningkatkan daya saing industri. Dengan praktis menjadikan pembelajaran dari negara-negara lain sebagai acuan, kita dapat lebih efektif dalam merancang langkah ke depan.
Terakhir, kesadaran akan ketidakstabilan global menjadi perhatian utama. Konflik seperti di Eropa Timur dan ketegangan di Timur Tengah dapat mempengaruhi perekonomian di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Maka, menjadi krusial untuk merespon setiap dinamika dengan cepat dan tepat. Hanya dengan demikian, kita dapat memastikan bahwa pembangunan ekonomi tidak terhambat dan tetap bertahan dalam jalur yang benar.