Mahasiswa dari salah satu universitas di Aceh menunjukkan dedikasi mereka terhadap pemberdayaan masyarakat melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Literasi di Kampung Godang, Kabupaten Bener Meriah.
Program ini bertujuan untuk menghidupkan kembali budaya literasi yang semakin terkikis, terutama di kalangan anak-anak dan remaja. Dengan pendekatan yang edukatif dan kolaboratif, mahasiswa KKN ini menawarkan beragam program untuk meningkatkan minat baca, menulis, dan berpikir kritis di masyarakat Kampung Godang.
Membangun Taman Baca dan Kelas Menulis Kreatif
Dalam pelaksanaan program, mahasiswa KKN berusaha untuk menciptakan taman baca masyarakat (TBM) yang menjadi pusat pembelajaran dan kegiatan literasi. Selain itu, mereka juga menyelenggarakan kelas menulis kreatif untuk anak-anak dan pelatihan membaca nyaring. Kegiatan tersebut tidak hanya menambah pengetahuan, tetapi juga mengajak anak-anak untuk menyampaikan ide mereka secara kreatif.
Ketua kelompok KKN menjelaskan bahwa mereka melihat banyak potensi di Kampung Godang, baik dari semangat anak-anak maupun dukungan dari masyarakat. “Budaya literasi lebih dari sekadar membaca; itu juga tentang membangun pola pikir kritis dan kreatif dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya. Dukungan orang tua juga sangat penting dalam memfasilitasi perkembangan minat baca anak-anak, dan penyuluhan mengenai pentingnya literasi diadakan untuk meningkatkan kesadaran akan hal ini di kalangan masyarakat.
Keterlibatan Masyarakat dan Dukungan Lokal
Kegiatan ini disambut baik oleh masyarakat lokal, termasuk aparatur kampung dan tokoh masyarakat. Kepala Kampung Godang mengungkapkan rasa terima kasihnya atas inisiatif mahasiswa. Dia mencatat bahwa kehadiran mereka membawa semangat baru dan berharap agar kegiatan literasi dapat berlanjut meskipun program KKN telah selesai.
Participasi anak-anak dalam kegiatan seperti “Read me a book” dan membaca nyaring sangatlah menggembirakan. Setiap sore, mereka berkumpul di Gedung Serbaguna Kampung Godang untuk membaca buku yang disediakan, mendengarkan dongeng, dan mengikuti kuis yang hadirkan hadiah menarik. Inisiatif ini mendorong anak-anak untuk lebih aktif dan berinteraksi dengan dunia literasi.
Selain itu, program KKN Tematik Literasi ini juga menjalin kerjasama dengan lembaga perpustakaan yang memberikan dukungan teknis dan koleksi buku bacaan. Keterlibatan pihak luar ini menambah nilai serta keberkahan bagi program yang diadakan, sekaligus memastikan keberlanjutan taman baca masyarakat.
Dengan berbagai upaya ini, mahasiswa berharap dapat meninggalkan warisan positif dalam bentuk budaya literasi yang berkelanjutan di Kampung Godang, memfasilitasi generasi masa depan untuk menjadi lebih peka terhadap literasi dan pengetahuan.